Bagaimana Anda Bisa Menjadi Komunikator yang Lebih Baik

Bagaimana Anda Bisa Menjadi Komunikator yang Lebih Baik

Horoskop Anda Untuk Besok

Komunikasi adalah bagian integral dari setiap pekerjaan atau situasi kehidupan. Belajar menjadi komunikator yang efektif adalah alat produktivitas yang berharga, yang sayangnya sering diabaikan. Konsekuensi dari komunikasi yang buruk dapat menjadi bencana; membuang-buang waktu, perasaan terluka, kesalahpahaman, pertemuan yang tidak produktif, kerja tim yang tidak efektif, dan kurangnya kemajuan menuju tujuan. Untuk menjadi komunikator yang sukses, kita perlu mengingat beberapa pedoman dasar yang dapat diterapkan di sebagian besar lingkungan kerja, sosial, atau rumah.



Terima kasih dulu

Sebelum Anda mempelajari substansi komunikasi yang Anda maksudkan, ungkapkan penghargaan Anda atas waktu orang lain (atau orang lain). Waktu adalah komoditas yang sangat berharga, dan penting untuk menghormatinya. Selain itu, ucapkan terima kasih atas kontribusi yang diberikan orang tersebut atau pekerjaan yang telah mereka lakukan. Sedikit pujian akan sangat membantu dalam membangun hubungan yang baik.Periklanan



Bangun koneksi

Kembangkan koneksi pribadi. Temukan beberapa kesamaan di mana kepentingan bersinggungan jika memungkinkan, cuaca, olahraga, berita, hobi, dll. Satu kata peringatan, hindari topik kontroversial, seperti politik atau agama. Tunjukkan minat pada keluarga, proyek atau organisasi dan tujuan yang merupakan bagian penting dari kehidupan orang lain. Rasa koneksi mengarah ke pendengar yang lebih reseptif.

Pertahankan sikap positif

Jadilah konstruktif dalam komentar dan pertanyaan Anda bila memungkinkan. Tawarkan pujian yang mendorong. Carilah sesuatu yang positif yang dapat Anda tekankan. Anda ingin mencegah pendengar Anda mengambil sikap defensif jika memungkinkan. Hal ini dapat menghindari percakapan dari spiral ke bawah dan kerusakan tak terelakkan dari komunikasi produktif yang mengikutinya.

Perhatikan nadanya

Meskipun Anda harus tegas dalam membuat pikiran Anda didengar dan menyampaikan maksud Anda, berhati-hatilah untuk tidak bersikap agresif. Anda ingin percaya diri dan langsung tanpa intimidasi. Cobalah untuk tetap tenang dan berusaha untuk bersikap kooperatif.Periklanan



Tentukan hasil yang diinginkan

Apa hasil yang Anda cari? Ini penting. Ketahui apa tujuan yang Anda cari. Apakah Anda bermaksud untuk memberikan pengetahuan atau nasihat, mencari semacam kompromi, mencoba untuk mendapatkan kesepakatan atau mencari solusi? Hasil yang diinginkan membantu mempengaruhi alur percakapan.

Mendengarkan secara aktif

Pastikan untuk melakukan kontak mata. Bersikaplah hormat dan jangan menyela. Tak satu pun dari kita suka diinterupsi dan kita perlu menyampaikan kesopanan itu kepada orang lain. Berusahalah untuk memahami sudut pandang orang tersebut. Tetap berpikiran terbuka. Belajar menghargai perspektif yang berbeda adalah alat komunikasi yang sangat berharga.



Perhatikan isyarat non-verbalbal

Perhatikan dengan cermat bahasa tubuh, baik Anda maupun mereka. Tangan yang disilangkan atau sikap tertutup dapat menandakan sikap defensif atau ketidaksetujuan. Mata yang berkeliaran, gelisah atau terseok-seok dapat menunjukkan kegelisahan atau ketidaksabaran. Menguap atau mendesah menunjukkan kelelahan mental atau fisik. Ini semua adalah tanda-tanda penting bahwa komunikasi tidak akan berhasil.Periklanan

Mintalah umpan balik

Pertama, pastikan pihak lain memahami dengan jelas apa yang Anda coba katakan. Seringkali, kita berpikir bahwa kita memiliki kesepakatan hanya untuk menemukan bahwa kita memiliki kesalahpahaman. Undanglah masukan, pemikiran, dan pendapat. Informasi ini tidak hanya akan membantu Anda, tetapi juga memberikan perasaan kepada orang lain bahwa pendapat mereka dihargai.

Tetapkan tindak lanjut

Memperjelas tindakan yang akan dilakukan. Konfirmasi tenggat waktu, tanggung jawab, dan akuntabilitas. Jika berlaku, catat setiap perjanjian dalam bentuk tertulis. Perjanjian verbal cenderung tidak jelas, kontrak tertulis jelas dan konkret.

Terakhir, selalu berusaha untuk mengakhiri dengan nada positif dan mengucapkan terima kasih yang tulus.Periklanan

(Kredit foto: Pemuda berbicara melalui Shutterstock)

Kaloria Kaloria