10 Tips Berwisata di Angkutan Umum yang Ramai

10 Tips Berwisata di Angkutan Umum yang Ramai

Horoskop Anda Untuk Besok

Bagi penduduk kota, bepergian dengan transportasi umum sudah menjadi gaya hidup. Baik itu kereta bawah tanah London, kereta bawah tanah Seoul, metro New York atau kereta lokal Mumbai, jam sibuk penuh sesak, dan menavigasi melaluinya menyebabkan stres dan kelelahan yang tidak perlu. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mengurangi kesengsaraan Anda:

1. Ketahui transportasi Anda

Sangat penting untuk memahami secara mendalam sistem transportasi umum yang Anda inginkan. Biasanya, ada beberapa rute yang membawa Anda ke tujuan yang diinginkan. Lalu lintas pada rute tertentu dapat bervariasi tergantung pada waktu dan frekuensi transportasi. Membangun pengetahuan seperti itu membutuhkan waktu dan studi rinci tentang rute dan jadwal. Namun, dalam jangka panjang itu adalah cara terbaik untuk mengalahkan orang banyak.



2. Pindah ke Tengah

Begitu berada di dalam bus atau gerbong kereta, pindah ke tengah. Berdiri di atau dekat pintu masuk bukanlah strategi yang baik, karena orang-orang terus bergerak di area tersebut, yang menghasilkan lebih banyak dorongan dan dorongan. Selain itu, peluang pencopetan di ambang pintu, di mana pencuri bisa turun dari bus atau kereta dengan mudah, lebih tinggi. Di tengah biasanya aman dari unsur-unsur yang tidak bermoral seperti itu.Periklanan



3. Tunggu

Di dalam bus atau kereta yang penuh sesak, tanpa tempat duduk, temukan tempat berdiri terbaik. Pastikan itu dekat tiang atau pegangan, yang dapat dipegang. Berpegangan pada sesuatu tidak hanya mencegah Anda jatuh dari seseorang jika terjadi sentakan dan dorongan yang tidak terduga, tetapi juga memindahkan beban dari kaki Anda dan mengurangi kelelahan perjalanan secara keseluruhan.

4. Jangan bersandar pada tiang

Orang-orang memiliki kebiasaan membungkuk di atas tiang di bus dan kereta api. Ini bukan ide yang baik, karena tidak memungkinkan sesama penumpang untuk menemukan tempat untuk berpegangan. Ini adalah indikator etiket yang buruk, dan membuat Anda terlihat buruk atau bahkan pertengkaran yang tidak perlu.

5. Jauhkan kaki dan tas Anda dari kursi

Saat kereta atau bus kurang ramai, terkadang orang meletakkan kaki mereka di kursi atau meletakkan barang bawaan di kursi kosong yang berdekatan. Namun, ini berbau etika yang buruk. Lebih penting lagi, segera ketika kendaraan menjadi penuh sesak, Anda mulai mendapatkan tatapan tidak enak dari sesama penumpang yang mencari tempat duduk kosong. Selalu menjaga kaki di tanah, sehingga orang lain memiliki tempat yang bersih untuk duduk dan menyimpan barang bawaan di rak atas atau pangkuan Anda.Periklanan



6. Waspadai lingkungan sekitar Anda

Penting untuk menyadari lingkungan Anda, alih-alih tenggelam dalam pikiran atau musik Anda. Ini membantu dalam mendeteksi aktivitas yang tidak diinginkan atau orang di sekitar Anda. Pastikan tidak ada bagasi yang tidak diklaim tergeletak di rak atas atau di bawah kursi. Menjadi waspada membayar dan membantu pasukan keamanan setempat untuk menjaga hukum dan ketertiban di transportasi dan stasiun yang ramai.

7. Waspadai barang-barang pribadi Anda

Jaga barang bawaan yang Anda bawa seminimal mungkin. Selain itu, simpan dompet, ponsel, dan barang-barang mahal lainnya di dekat tubuh Anda. Alih-alih membiarkan barang-barang Anda digantung di saku atau tas yang longgar, sadarilah bahwa setiap saat Anda dapat merasakannya menempel di tubuh Anda. Jika Anda memiliki barang-barang mahal di bagasi, hindari meninggalkannya di rak di atas kepala. Alih-alih, tempelkan di bawah kursi dan di antara kaki Anda sehingga membuatnya kurang dapat diakses.



8. Simpan tiket dan tarif Anda selalu tersedia

Simpan tiket atau ongkos Anda di saku. Ini mempercepat proses boarding. Ini juga mencegah Anda membuka dompet di tempat ramai, mengungkapkan uang dan kartu kredit di dalamnya. Semakin banyak Anda memamerkan uang atau barang-barang mahal pada Anda, semakin menarik Anda menjadi target bagi para pencuri.Periklanan

9. Bersikap sopan

Bersikap sopan dan santun kepada sesama penumpang. Jangan melompati antrian. Cobalah untuk mengakomodasi kebutuhan orang lain sebanyak yang Anda bisa. Meminta maaf atas dorongan yang tidak disengaja atau berterima kasih atas tempat duduk dari sesama penumpang membantu membangun persahabatan dan mengurangi stres bagi semua orang yang terlibat dalam perjalanan.

10. Jadilah bersih

Transportasi umum adalah untuk kita, dan merupakan tanggung jawab kita untuk menjaganya tetap bersih. Hindari meludah, atau membuang sampah di peron atau di dalam bus atau kereta api. Menutup mulut saat bersin atau batuk di tempat ramai. Ini mencegah kuman menyebar. Terakhir, jika Anda melihat bungkus, botol, atau sampah lain di kursi, berusahalah untuk membersihkannya. Bagaimanapun, kita semua suka bepergian dengan kendaraan yang bersih.

Periklanan

Kamu punya tips menarik lainnya? Saya akan senang mendengar tentang mereka di komentar.

Kredit foto unggulan: MM melalui flickr.com

Kaloria Kaloria